Apakah Anda pernah mendengar tentang istilah PPJK? Kali ini kita akan membahasnya supaya Anda memahami tentang PPJK adalah dan prosedurnya. Pastikan Anda membaca artikel MTE ini supaya tidak ketinggalan informasi tentang PPJK.
Mengenal PPJK
Jika pembaca MTE masih asing dengan istilah PPJK, maka kita akan membahas mengenai apa itu PPJK. Hal ini penting untuk diketahui, supaya Anda tidak bingung lagi mengenai hal tersebut sehingga bisa memahami PPJK dengan baik.
PPJK adalah kepanjangan dari Pengusaha Pengurusan Jasa Kapabeanan. Lembaga ini memiliki peranan untuk melakukan kegiatan pengurusan pemenuhan kewajian pabean atas nama importir atau eksportir.
Tugas dan Tanggung Jawab PPJK
Terdapat berbagai tugas yang dikerjakan oleh PPJK sesuai dengan keperluan pengurusan importir dan eksportir. Beberapa tugas dari PPJK adalah, sebagai berikut:
1. Membayar Pungutan untuk Keperluan Eksportir dan Importir
Tugas pertama PPJK yaitu melakukan pengurusan pungutan yang berhubungan dengan kegiatan ekspor dan impor yang tidak berhubungan dengan pajak. Misalnya, melakukan pungutan Bea Masuk, Bea Keluar, Cukai dan PNBP.
2. Memberitahukan Dokumen Pabean
Selanjutnya seseorang yang sudah memiliki sertifikasi PPJK mendapat tugas untuk memberitahukan dokumen pabean. Termasuk membuat dokumen tersebut sesuai dengan ketentuan proses ekspor dan impor.
3. Memberikan Informasi Mengenai Ekspor dan Impor
PPJK juga memiliki tugas untuk memberikan informasi mengenai jumlah ekspor dan impor. Mulai dari kualitas hingga jenis barang yang sesuai. Bahkan, PPJK memiliki tugas untuk memberitahukan nilai pabean dalam proses impor dan ekspor barang.
4. Memonitor Arus Dokumen
Tugas penting PPJK yang tidak kalah penting adalah melakukan pemantauan atas dokumen yang telah dibuat. Hal ini penting agar dokumen tersebut tetap aman karena memuat informasi ekspor dan impor. Hal tersebut harus dilakukan sesuai dengan data PPJK aktif.
5. Menyerahkan Barang Impor atau Ekspor
PPJK perlu melakukan pemeriksaan yang ketat supaya bisa menyerahkan barang impor dan ekspor. Petugas PPJK perlu melakukan pemeriksaan secara teliti terhadap barang ekspor dan impor tersebut.
Prosedur Kepengurusan Oleh PPJK yang Perlu Diketahui
Terdapat berbagai prosedur yang perlu dilakukan oleh petugas PPJK. Hal ini penting untuk diketahui supaya Anda tidak kebingungan dalam melakukan proses ini. Beberapa langkah prosedur kepengurusan oleh PPJK, sebagai berikut:
1. Resgistrasi
Hal pertama yang akan dilakukan oleh petugas PPJK adalah registrasi PPJK. Proses registrasi akan dilakukan melalui media elektronik yang dihubungkan langsung dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Hal ini dilakukan supaya mendapat nomor PPJK.
2. Pemeriksaan Administrasi
Selanjutnya akan dilakukan proses pemerikasaan administrasi barang ekspor atau impor tersebut. Hal ini penting supaya persyaratan administrasi yang dimiliki sudah lengkap. Anda tidak perlu khawatir barang akan aman karena petuga sudah melakukan pelatihan PPJK.
3. Persetujuan dari Direktur Teknis Kepabeanan
Jika persyaratan sudah lengkap, maka dokumen tersebut akan disetujui oleh Direktur Teknis Kepabeanan. Pastikan bahwa data registrasi pembaca MTE sudah terisi dengan lengkap dan benar, maka akan mendapatkan persetujuan yang cepat.
4. Menyerahkan Jaminan
Proses selanjutnya adalah menyerahkan jaminan apabilan PPJK sudah menerima nomor pokok PPJK. Penyerahan jaminan kepada Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai.
Jika Anda masih bingung dengan proses ekspor dan impor, maka Anda bisa mencoba mengunjungi website https://www.mte.co.id/.
Demikianlah, pembahasan mengenai PPJK adalah dan prosedur dari MTE yang perlu Anda ketahui. Semoga proses ekspor impor lancar.
