Banyak yang belum tahu perbedaan kapal kargo dan kontainer. Dalam artikel ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai perbedaannya. Banyak perusahaan yang membuka jasa pengiriman barang. Jenisnya juga terbagi menjadi berbagai macam, udara, kapal, dan darat.
Pengiriman barang menggunakan laut atau kapal menjadi pilihan yang tepat. Keuntungannya karena bisa memuat banyak barang serta lebih murah dibandingkan harus menggunakan jalur udara atau pesawat.
Jenis-Jenis Kapal Pengangkut Barang
Berikut berbagai jenis-jenis kapal dan fungsinya yang di dalamnya ada perbedaan kapal kargo dan kontainer yang perlu Anda ketahui.
1. Kapal Kargo
Kapal kargo terbagi menjadi dua jenis yaitu kapal kargo curah dan kapal kargo umum. Kapal kargo curah atau bulk carrier adalah kapal muat yang banyak tersebar di seluruh dunia. Kapal ini biasa mengangkut barang mentah seperti biji besi, mineral, batu bara, logam, dsb.
Kapal kargo curah dapat mengangkut satu jenis kargo atau single decker dan tidak dapat mengangkut dalam bentuk kontainer. Adapun secara umum, yang dimaksud dengan kapal kargo adalah transportasi yang bisa membawa dalam jumlah besar.
Kapasitasnya mulai dari 5000-25.000 dwt. Selain itu, kapal kargo umum memiliki twin decker atau dua buah deck. Dengan demikian, kargo umum lebih memiliki keunggulan dibandingkan kargo curah.
Kapal kargo membawa apa? Kargo umum dapat menampung berbagai jenis barang perdagangan baik itu internasional dan domestik. Contohnya seperti pakaian, elektronik, dsb. Di wilayah domestik, kapal ini sering digunakan mengangkut bahan pangan antar pulau.
2. Kapal Kontainer
Kapal kontainer adalah alat tranportasi laut yang digunakan untuk menampung barang dalam peti kemas dengan jumlah tertentu. Jumlahnya sangat besar karena ditampung dalam box peti kemas yang didalamnya terbagi lagi menjadi beberapa variasi muatan.
Jadi, perbedaan kapal kargo dan kontainer terletak pada barang yang dibawa. Jika kargo maka pengemasannya bisa memakai kardus besar atau karung sedangkan kontainer, pengemasannya menggunakan box atau peti kemas.
Di Indonesia, jenis kontainer yang digunakan yaitu Full Container Shop atau kapal yang dirancang dalam bentuk sel palka Kemudian, ditumpuk dengan susunan vertikal di geladak utama kapal.
Cara kerja di kapal kontainer yaitu beroperasi dengan cara berbeda dengan kapal kargo. Kapal ini memiliki rute tertentu yang beroperasi secara rutin. Ada kapal yang berukuran kecil atau disebut dengan feeder yang berfungsi membawa peti kemas ke daerah terpencil.
Selanjutnya, ada pula yang berukuran besar yang memiliki kecepatan sampai 25 knot dan berfungsi untuk pelayaran dengan jarak yang jauh.
3. Kapal Tanker
Jenis kapal terakhir yang bisa memuat barang yaitu kapal tanker. Kapal ini dirancang untuk mengangkut minyak dan material lain. Oleh sebab itu, sistem K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) yang ada di kapal ini juga lebih ketat.
Hal ini karena material yang dibawa cukup berbahaya. Kapal tanker dibagi menjadi beberapa jenis tergantung dari barang apa yang dibawanya. Ada kapal tanker untuk membawa minyak mentah atau minyak setengah jadi.
Kemudian, ada pula tanker yang membawa bahan kimia yang disebut dengan chemical tanker.
Penutup
Demikian penjelasan dari MTE.CO.ID berbagai jenis kapal yang mengangkut barang. Dari penjelasan di atas, Anda dapat mengetahui perbedaan kapal kargo dan kontainer. Dengan begitu, Anda bisa memanfaatkan dan memilih jenis kapal untuk mengirimkan barang dalam jumlah besar.